BandungKahijinews – Bakso merupakan salah satu makanan favorit di kota Bandung yang diolah dari daging sapi serta mengunakan bahan lainya, bukan hal sulit untuk menemukan bakso di kota Bandung, namun untuk menemukan bakso dengan cita rasa dan kualitas yang baik serta memiliki ciri khas yang beda dengan bakso-bakso yang lain maka, kamu jangan sampai melewatkan untuk mampir ke Baso Bonpis ini.
Berikut hasil wawancara awak media dengan Dodo Darsono pemilik Baso Bonpis generasi kedua, yang terletak di Cijambe no. 1 A sebrang Ruko Madani Ujung Berung Bandung.
Dodo menjelaskan kepada Kahijinews bahwa, Baso Bonpis merupakan sebuah warisan dari orang tua kami sejak tahun seribu sembilan ratus enam puluh sembilan. Awal mula berdirinya Baso Bonpis ini, ayahanda kami datang merantau ke kota Bandung jauh dari karang anyar jawa tengah khusus untuk membuka usaha jualan bakso dan pada waktu itu usaha jualan baksonya berada didaerah cibarengkok sukajadi Bandung.
Setelah berpindah alamat ke jalan Kebon Pisang Bandung akhirnya munculah brand Baso Bonpis, jadi simpel saja diambil dari nama daerah tersebut, kata Dodo.
Dodo menegaskan “ Sejak berdiri kami memang mempertahankan apa yang menjadi cita rasa ciri khas dari Baso Bonpis, yang membedakan antara Baso Bonpis dengan bakso yang lain adalah kami mempertahankan cita rasa keaslian dan kualitas dari bahan-bahan apa yang kita buat menjadi baso dan mie itu sendiri, mulai dari baso berbahan daging sapi pilihan dengan perbandingan sembilan puluh persen daging sepuluh persen tepung dan kami pilih daging bagian yang paling bagus di bagian paha belakang atau biasa disebut daging pentul dengan usia sapi yang sudah cukup dewasa karena daging tersebut diperlukan kekenyalan untuk membuat basonya, jadi untuk mengandalkan kekenyalan dalam Baso Bonpis ini tidak menggunakan bahan kimia tapi asli dari bahan daging sapi yang berkualitas atau cukup umur. Mie yang kami gunakan juga sedikit berbeda dengan yang lain terbuat dari bahan campuran sayur-sayuran sehingga mie pun berwarna hijau, kemudian dari segi kuah kita menggunakan kaldu ayam serta ceker dengan rasa gurih nikmat lembut dilidah gak bikin enek”, jadi itulah sampai saat ini kami dapat mempertahankan cita rasa Baso Bonpis sampai sekarang, tegas Dodo.
Dodo menambahkan Alhamdulillah orang tua kami sebagai generasi pertama masih ada dan beliau buka di jalan Baranang Siang sebrang GG. Kebon Pisang no. 108/34 B Kosambi Bandung. Menu utama dari Baso Bonpis adalah yamin baso dengan kuah yang terpisah tidak menggunakan babat tapi menggunakan ceker, baso besar, baso kecil, pangsit basah, pangsit goreng dan tahu isi baso dibanderol dengan harga cukup terjangkau Rp. 22.000/porsi untuk di daerah Cijambe tapi untuk harga di daerah Baranangsiang Rp. 25.000/porsi. Baso Bonpis dapat dipesan melalui Shopee Food & Grab Food atau telepon langsung ke 0811-2067-604, mangga silahkan mampir ke tempat kami Salam Amis, Lada, Haseum pungkas Dodo.
(Alpard)