Kahijinews – Dalam sebuah pernyataan baru-baru ini, Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi mengungkap keprihatinannya terhadap penyebaran luas judi online di kalangan sopir hingga ojek online (ojol). Budi mengungkapkan bahwa banyak dari mereka terjerat dalam praktik judi online yang menghabiskan uang dalam jumlah besar, mencapai ratusan hingga jutaan rupiah. Fenomena ini, menurutnya, memiliki dampak negatif yang merugikan masyarakat.
“Situasi ini sungguh mengkhawatirkan. Harus dihentikan segera. Para sopir dan ojol terjerat dalam lingkaran kecanduan judi online, menghabiskan uang hingga puluhan juta rupiah setiap tahunnya,” tegas Budi Arie Setiadi, sebagaimana dilansir dari prfmnews.id pada Sabtu, 12 Agustus 2023.
Menurut Menkominfo, dampak buruk dari judi online sangat merugikan rakyat kecil, termasuk sopir dan ojol. Ia menghimbau kepada semua pihak untuk bersama-sama berkomitmen dalam memberantas praktik judi online. “Jika kita hitung-hitung, dalam sehari bisa terbuang Rp30.000, dalam sebulan mencapai Rp900.000, dan dalam setahun bisa mencapai Rp10,8 juta. Ini adalah uang yang seharusnya bisa digunakan untuk hal-hal yang lebih produktif,” ungkapnya dengan nada prihatin.
Bukan hanya itu, Menkominfo juga menyoroti peran figur publik dalam masalah ini. Ia berharap para tokoh masyarakat dan selebriti tidak ikut mempromosikan judi online, agar pesan tentang dampak buruknya tidak semakin meresap ke masyarakat. “Saya mohon maaf. Saya minta dukungan supaya kita bersama-sama memberantas judi slot,” lanjutnya.
Berdasarkan data dari Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), terungkap bahwa perputaran uang dalam praktik judi online telah mencapai angka yang sangat tinggi. Pada tahun 2017, jumlahnya mencapai Rp2 triliun, namun angka tersebut meningkat drastis di tahun 2022 menjadi Rp100 triliun, naik 50 kali lipat. Dalam konteks ini, Menkominfo juga menyampaikan bahwa masyarakat Indonesia mengalami kerugian hingga Rp27 triliun per tahun akibat terjerat dalam permainan judi online.
Budi Arie Setiadi juga mengungkapkan langkah konkret yang telah diambil untuk mengatasi masalah ini. Sejak ia menjabat sebagai Menkominfo pada 17 Juli hingga 7 Agustus 2023, pihaknya berhasil menemukan dan memblokir akses terhadap lebih dari 42 ribu konten terkait judi online.
Pada akhir pernyataannya, Menkominfo Budi Arie Setiadi mengajak semua elemen masyarakat untuk berperan aktif dalam memberantas maraknya judi online. Dengan langkah-langkah bersama, diharapkan fenomena ini dapat ditekan, sehingga dampak negatif terhadap masyarakat dapat diminimalisir. Kesadaran dan partisipasi semua pihak menjadi kunci penting dalam memutus mata rantai kecanduan judi online di kalangan sopir hingga ojol.