Kahijinews – Pemerintah terus berupaya meningkatkan aksesibilitas jalan tol di Indonesia, dan langkah ini juga mencakup pembangunan Jalan Tol Puncak-Cianjur dengan rute Bogor-Sukabumi-Cianjur-Bandung (Bosuciba). Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, yang akrab disapa Kang Emil, telah mengumumkan bahwa pembangunan jalan tol ini akan segera dimulai dalam waktu dekat.
Tujuan utama pembangunan Jalan Tol Puncak-Cianjur adalah untuk mengurai kemacetan yang sering terjadi selama belasan tahun di lokasi wisata tersebut, terutama pada akhir pekan dan hari libur. Diharapkan bahwa dengan adanya jalan tol ini, kemacetan dapat dikurangi secara signifikan, memberikan kemudahan bagi wisatawan yang mengunjungi daerah tersebut.
Kang Emil menjelaskan bahwa Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) akan bertanggung jawab dalam pelaksanaan teknis pembangunan jalan tol ini. Jalan tol Puncak-Cianjur akan memiliki panjang sekitar 51 km, dimulai dari Caringin, Megamendung, hingga Cianjur, dan nantinya akan terhubung ke Padalarang.
Selain itu, rencananya jalan tol ini juga akan terhubung dengan Tol Cigatas yang menghubungkan Garut-Tasik-Ciamis-Banjar-Pangandaran, yang saat ini sedang dalam proses pembebasan lahan. Apabila pembangunan tol Puncak-Cianjur ini selesai bersamaan dengan tol Bogor-Ciawi-Sukabumi, diharapkan perekonomian di Jawa Barat akan semakin meningkat.
Detail teknis pembangunan jalan tol Puncak-Cianjur terbagi menjadi lima seksi. Seksi I memiliki panjang 11,6 km, seksi II sepanjang 6,9 km, seksi III sepanjang 9,7 km, seksi IV sepanjang 7,3 km, dan seksi V sepanjang 16,3 km. Dengan adanya jalan tol ini, diharapkan infrastruktur jalan di Jawa Barat Selatan akan semakin kuat, mendukung pertumbuhan ekonomi dan konektivitas wilayah.
Sebelumnya, Direktur Jalan Bebas Hambatan Direktorat Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR, Herry Trisaputra Zuna, juga telah mengungkapkan rencana pembangunan Jalan Tol Puncak. Proyek ini bertujuan untuk meningkatkan konektivitas dan mengatasi kemacetan di daerah Puncak, Bogor, Jawa Barat, dengan estimasi investasi sekitar Rp20,24 triliun.
Dengan pembangunan Jalan Tol Puncak-Cianjur ini, diharapkan wisatawan dan masyarakat dapat menikmati perjalanan yang lebih lancar menuju destinasi wisata di kawasan tersebut. Pembangunan infrastruktur jalan tol merupakan langkah penting dalam mendukung sektor pariwisata dan pertumbuhan ekonomi suatu daerah.
Dengan demikian, pembangunan jalan tol Puncak-Cianjur tidak hanya akan mengurai kemacetan yang telah berlangsung lama, tetapi juga akan memberikan dampak positif bagi perekonomian dan pariwisata di Jawa Barat.