Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Budi Sartono mengingatkan Bobotoh untuk tidak membawa dan menyalakan flare saat menyaksikan pertandingan kandang PERSIB. Sebab, ia memastikan bakal adanya sanksi tegas bagi siapapun yang kedapatan membawa dan apalagi menyalakan flare di dalam stadion.
Menurut Kapolrestabes, sanksi tegas itu diberikan atas pertimbangan bahaya flare bagi kesehatan dan keselamatan. Bukan hanya yang menyalakannya, tapi juga orang-orang di sekitarnya.
Selain itu, dari sisi regulasi juga flare menjadi barang yang dilarang dibawa penonton, apalagi sampai dinyalakan di dalam stadion.
“Kita sudah komitmen dengan pihak Bobotoh, juga manajemen (PT PERSIB Bandung Bermartabat), kalau nanti ditemukan flare atau barang terlarang lainnya, mereka sepakat untuk diberi tindakan tegas,” katanya di Mapolrestabes Bandung, Senin 26 Juni 2023.
Ia menegaskan, kesepakatan itu disampaikan perwakilan Bobotoh yang sangat mendukung keamanan dan kenyamanan di dalam stadion. Karena itu, kesepakatan tersebut akan dijalankan pihak kemananan saat melakukan pemeriksaan kepada penonton sebelum masuk ke area Stadion GBLA.
“Yang ngomong dari Viking sendiri dan bobotoh lain, silakan memberikan tindakan tegas kepada suporter yang membawa flare atau barang-barang berbahaya lainnya,” ucapnya.
Panitia Pelaksana Pertandingan (Panpel) juga sudah menyiapkan beberapa sanksi bagi yang melanggar. Salah satunya pemblokiran akun agar tidak bisa membeli tiket pertandingan PERSIB selanjutnya.
“Seperti Pak Kapolrestabes bilang, apabila ditemukan flare itu akan dipisahkan langsung, tiket gelang akan kami sita, tidak boleh menonton, dan akan langsung diserahkan ke polisi. Kami juga sudah koordinasi dengan manajemen bisa saja NIK-nya diblokir dan tidak bisa membeli tiket PERSIB,” kata Safety and Security Officer (SSO) PERSIB, Rinto Aria Sanjaya.
Tidak hanya flare, panpel juga melarang membawa senjata tajam dan barang-barang terlarang lainnya. Bobotoh bersangkutan akan dikembalikan dan tidak diperbolehkan menyaksikan pertandingan.
Dalam rapat koordinasi pengamanan di Mapolrestabes itu juga secara khusus dibahas mengenani laga pembuka PERSIB di Liga 1 2023/2024. Pangeran Biru akan menjamu Madura United di Stadion GBLA, 2 Juli 2023. Laga tersebut rencananya akan melibatkan sebanyak 2.613 personel, gabungan TNI, Polri, steward, dan lain-lain.***
Sumber : Persib.co.id